Ibu
AKu berdiri di samping perapianmu
berpeluk pada panas yang teduh
Ibu
aku berdiri di samping perapianmu
berselimut api yang syahdu
pada ruang tunggu
aku merasa terbelenggu
dan kau datang bagai peluru
memburu belenggu yang membatu
kau adalah minyak yang menyalakan cahaya
kau adalah cahaya yang menjelma harapan
kau adalah harapan yang menemani doa
dan, kau adalah doa yang menembus langit
@fahmieljor
Makassar, 22 Desember 2021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar